header blog terbaru

Wisata Keluarga Embung Kledung, Bisa Camping Praktis Tanpa Ribet!

5 komentar
embung kledung temanggung
Beberapa pekan lalu sempat mendapat undangan nikahan dari tetangga lama di rumah orang tua. Karena lokasi pernikahan berada di daerah jalan utama Temanggung-Wonosobo, sekalian saja piknik tipis-tipis ke area wisata keluarga Embung Kledung.

Dibilang piknik tipis karena memang tidak ada rencana sama sekali untuk berwisata. Tapi, sekalian saja perlu refreshing setelah berjibaku dengan blog baru sepelas memasang top level domain.

Sebenarnya, ada banyak lokasi wisata di wilayah Kecamatan Kledung. Baik itu wisata alam maupun buatan yang sama-sama memanfaatkan keindahan dua gunung kembar Sindoro-Sumbing. Tapi, karena kami ingin bersantai dan menikmati alam terbuka, dipilihlah Embung Kledung.

Saya sendiri terakhir ke Embung Kledung saat tahun 2019 untuk menikmati sunset. Terletak di lereng Gunung Sindoro bagian selatan dan menghadap langsung dengan gagahnya Gunung Sumbing, sudah bisa dibayangkan betapa asyiknya berburu sunrise maupun sunset di sana.
foto berkunjung ke embung kledung

Sejarah Embung Kledung

Embung Kledung merupakan danau buatan yang dibangun tahun 2010 di bekas lahan tembangan dengan luas sekitar 83 x 83 meter. Awalnya, difungsikan sebagai tempat untuk menampung cadangan air saat musim kemarau dan dikembangkan sebagai kawasan hortikultura.

Dengan potensi keindahan yang luar biasa karena letaknya di antara Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing, seiring berjalannya waktu lokasi ini menjadi salah satu destinasi wisata. Yang semula hanya wisatawan lokal di akhir pekan, kini dari luar kota pun banyak yang berdatangan.

Informasi Wisata Embung Kledung

Banyak yang bilang, Embung Kledung ini seperti replika Danau Kawaguchi di Jepang karena sama-sama memiliki latar belakang pemandangan gunung. Tetap saja, punya kesan berbeda sebab Danau Kawaguchi adalah danau alami.
 
Walau demikian, jika belum mampu ke Jepang, bisa menikmati Embung Kledung sebagai kekayaan wisata Indonesia yang tidak kalah indahnya.
 

Lokasi Wisata

Embung Kledung terletak di Jl. Raya Parakan - Wonosobo, Area Sawah, Tlahap KM 12, Kledung, Temanggung, Jawa Tengah. Berjarak sekitar 20 kilometer dan dapat ditempuh kurang lebih 40 menit dari pusat kota Temanggung, serta berada di ketinggian 1600 mdpl.

Rute Yang Dapat Ditempuh

Rute dari arah Temanggung: Melalui jalur utama Temanggung-Wonosobo, sebelum tiba di gapura perbatasan akan ada pom bensin. Sekitar 80 meter setelahnya, di kanan jalan ada papan petunjuk berwarna hijau yang akan mengarahkan menuju lokasi Embung Kledung.

Rute dari arah Wonosobo: Dari Kabupaten Wonosobo, melalui Kertek menuju Kabupaten Temanggung. Setelah melewati gapura perbatasan dan rest area Kledung, di sebelah kiri akan ada papan penunjuk lokasi Embung Kledung.

Meski sudah dipasang papan penunjuk jalan, karena ukurannya yang tidak terlalu besar dan terletak di dekat pohon, jika belum terbiasa kesana perlu berhati-hati. Sebab, tidak sedikit dari pengunjung yang kebablasan karena papannya tidak begitu jelas terlihat.

Berjarak sekitar 500 meter dari jalan utama untuk sampai di parkiran dengan melewati rumah penduduk dan ladang sayuran. Kondisi jalan di perkampungan memang berupa cor-coran, tapi ketika melewati area ladang, masih berupa bebatuan.

Karena ruas jalan yang sempit, setelah mulai masuk jalan bebatuan, biasanya ada petugas yang akan mengarahkan dan berkoordinasi dengan petugas lainnya di area parkiran jika ada mobil yang meninggalkan lokasi. Jadi, tenang saja, petugas sudah mengantisipasi untuk menghindari papasan dua mobil.

Jam Operasional

Embung Kledung saat ini buka 24 jam non stop setiap hari, karena memang selain untuk wisata juga menyediakan area camping. Kunjungan wisata tanpa menginap antara pukul 05.00-18.00 WIB, sedangkan camping area buka registrasi mulai pukul 13.00 WIB.
 

Harga Tiket Masuk

Tidak perlu biaya mahal untuk bisa menikmati keindahan alam di Embung Kledung. Harga tiket masuk beserta parkir di lokasi ini:
Tiket masuk kunjungan perorang: Rp7.000
Tiket masuk camping perorang: Rp15.000
Parkir motor kunjungan: Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil
Parkir kendaraan camping: Rp10.000
Biasanya, dalam satu rombongan kunjungan akan ada sticker (penambahan biaya Rp3.000).

Daya Tarik dan Aktivitas Wisata

Seiring berkembangnya zaman, kebutuhan masyarakat akan rekreasi semakin meningkat. Tidak sekedar untuk memenuhi gaya hidup, namun juga menghilangkan kejenuhan dari rutinitas harian, hingga menjaga kesehatan mental.

Sebagai masyarakat modern, ternyata rekreasi juga menjadi salah satu cara menguatkan bonding keluarga. Karena itulah, lokasi wisata yang ramah anak dan orang tua bisa jadi pilihan.

Embung Kledung bisa menjadi destinasi wisata keluarga. Meski jalan menuju lokasi terbilang masih bebatuan, baik kendaraan roda 2 maupun roda 4 masih bisa menjangkaunya hingga tiba di parkiran.
Untuk naik ke area Embung dan camping ground pun ada dua pilihan. Bisa pilih naik melalui tangga berwarna-warni atau jalan bebatuan sedikit menanjak.

Daya Tarik Wisata Yang Bisa Dinikmati di Embung Kledung

alasan orang mengunjungi embung kledung
Berbagai alasan pengunjung mendatangi lokasi wisata satu ini, diantaranya:

1. Pemandangan Gunung Sindoro dan Sumbing

Berada di antara Gunung Sindoro dan Sumbing menjadi daya tarik utama Embung Kledung. Jika tidak berkabut, dua gunung kembar ini bisa dilihat dari dekat sembari menikmati detailnya diiringi dengan awan yang menaungi.

2. Sunrise dan sunset yang menawan

Berburu sunrise tidak perlu ke puncak gunung, menikmati sunset juga tidak harus di pantai. Di Embung Kledung bisa keduanya.
Datang selepas subuh untuk menyaksikan matahari terbit bisa menjadi pilihan. Jika tidak ingin terpapar dinginnya udara pegunungan, bisa berkunjung di sore hari agar bisa melepas mentari kembali ke peraduan.

3. Embung dengan banyak ikan

Sebagai danau buatan yang semula untuk pengairan, air dalam embung juga dimanfaatkan untuk memelihara ikan. Siapa sangka, ikan-ikan berbagai ukuran ini ternyata menjadi daya tarik tersendiri.

4. Taman yang relatif luas sekaligus menjadi area camping ground

Untuk memanjakan pengunjung, tersedia taman yang melengkapi keindahan pemandangan alam. Dengan berbagai jenis tanaman dan properti taman lainnya seperti gazebo, replika bunga dari kertas, dan patung menjadi alternatif tempat bersantai.

Sayangnya kondisi taman yang beberapa lahannya merangkap sebagai camping ground belum terawat dengan maksimal. Patung pun ada yang terlepas dari tempat semestinya berdiri.

Meski demikian, pengunjung masih bisa menikmati indahnya pemandangan dan sejuknya udara pegunungan sembari duduk di beberapa gazebo yang ada.

5. Kebun hortikultura

Terletak di antara ladang, wisatawan juga bisa sekalian menyaksikan keanekaragaman jenis sayur dan buah yang di tanam. Tak hanya itu, ada juga tanaman tembakau yang menjadi salah satu komoditas Kabupaten Temanggung.

6. Berbagai spot foto instagramable

Untuk lebih memanjakan pengunjung, pengelola wisata juga menyediakan beberapa spot foto yang instagramable. Ada jembatan kaca, ayunan, hammock, serta kursi-kursi berlatar belakang embung dan gunung.

Jika malam hari terutama di malam minggu, tangga dan embung juga dilengkapi lampu-lampu yang menambah romantisme suasana. Cocok sebagai tempat foto bersama pasangan.

Aktivitas Wisata Yang Bisa Dilakukan

Dengan fasilitas dan daya tarik yang ditawarkan, para pengunjung bisa melakukan beberapa hal berikut ketika berwisata ke Embung Kledung:

1. Bersantai

Sembari menikmati pemandangan, pengunjung bisa berjalan-jalan menyusuri tepian embung dan duduk di kursi atau di gazebo bersama keluarga. Selain untuk melepas penat dan kejenuhan, suasana yang ada bisa dijadikan sebagai ajang quality time.

2. Hunting foto

Slogan kekinian no pict hoax bisa dibuktikan dengan hunting foto di beberapa spot. Bisa memilih berlatar belakang Gunung Sumbing atau Sindoro dengan embung langsung, atau melalui fasilitas dan properti foto yang disediakan.

Untuk mengambil foto di jembatan kaca, pengunjung dibatasi maksimal 8 orang yang berada diatas jembatan dan diberi waktu 10 menit. Biasanya, spot foto ini antri panjang karena memang iconic diatas jembatan yang bertuliskan Embung Kledung dengan latar belakang embung dan Gunung Sumbing.

3. Memberi makan ikan

Wisatawan juga diperkenankan memberi makan ikan. Bisa membawa pakan dari rumah atau membeli di lokasi karena ada yang menjualnya di dekat area parkir kendaraan.

4. Camping

Ingin merasakan sensasi camping di pegunungan tanpa harus tracking jauh dan menanjak, bisa coba bermalam di sini. Jadi, bisa untuk alternatif camping praktis bersama keluarga terutama jika membawa anak kecil.

5. Edukasi

Keaneraka ragaman hayati di Embung Kledung bisa menjadi pilihan bagi orang tua untuk tetap menyisipkan sisi edukasi sembari berwisata. Anak-anak bisa dikenalkan dengan berbagai macam tumbuhan, ikan dan hewan lainnya, juga bentang alam secara geografis maupun geohistoris.

Begitu pula bagi keluarga yang memilih bercocok tanam sederhana di pekarangan rumah, bisa sekaligus belajar dari para petani untuk belajar menanam dan merawat tanaman dengan tepat.

Fasilitas Umum Yang Tersedia

Untuk menunjang kenyamanan pengunjung maupun yang hendak camping, fasilitas di Embung Kledung dilengkapi dengan:

1. Tempat Parkir

Tempat parkir relatif luas, bisa menampung banyak mobil dan motor sehingga pengunjung bisa leluasa memarkirkan kendaraan.

2. Toilet

Seperti tempat wisata pada umumnya, di Embung Kledung juga disediakan dengan beberapa toilet. Secara umum, kondisinya cukup oke, namun masih bisa ditingkatkan kebersihannya.

Yang perlu diperhatikan, jarak camping ground dengan toilet cukup jauh dan harus melewati embung. Jika ingin ke toilet di malam hari, pengunjung harus siap-siap berjalan kaki.

3. Mushola

Meski tidak terlalu luas, pengelola menyediakan mushola untuk tempat ibadah. Lokasinya tidak begitu jauh dari parkiran, tapi lumayan juga kalau dari camping ground.

Terakhir berkunjung kesana, saya tidak melihat adanya mukena atau sarung. Jadi, buat pengunjung muslim harap siap-siap membawa perlengkapan ibadah sendiri.

4. Warung makan

Yang sudah pasti ada di berbagai tempat wisata di Indonesia adalah tempat makan. Ada beberapa pilihan warung yang bisa dikunjungi. Tapi kebanyakan menunya aneka mie, bakso, dan gorengan.

Lokasinya pun di bawah embung tidak jauh dari parkiran. Jadi, setelah lelah berkeliling atau sebelum menjelajah bisa isi perut dan tenaga dulu.

Selain warung makan, jika siang hari akan ada banyak penjual jajanan bersepeda motor. Mulai dari cilok, bakso tusuk, siomay, dawet, dan masih banyak lagi.

5. Tempat Charging

Bagi wisatawan yang ingin mengisi ulang daya baterai handphone atau alat elektronik lainnya, sudah tersedia tempat untuk charging. Pengunjung yang menitipkan handphone untuk dicharge akan diberi nomor laci sesuai stop kontak yang digunakan agar tidak hilang maupun tertukar.

6. Persewaan Alat Camping

Pengelola wisata juga menyediakan persewaan alat camping yang relatif murah dan lengkap. Jika ingin bermalam disini, selain tidak perlu tracking jauh juga tanpa harus ribet packing.
persewaan alat camping di Embung Kledung

Obyek Wisata Terdekat

Beberapa obyek wisata terdekat yang bisa dikunjungi setelah berwisata atau bermalam di Embung Kledung adalah sebagai berikut:

1. Taman Wisata Alam Posong

Masih berlokasi satu desa, sebelum atau sesudah berkunjung Embung Kledung bisa mampir ke Taman Wisata Alam Posong. Berbagai wahana yang ditawarkan antara lain gazebo, area taman yang luas, taman bermain yang representatif, serta flying fox.

2. Kledung Park

Kledung Park merupakan cafe berkonsep outdoor yang berlatar belakang Gunung Sindoro dan kebun tembakau dengan menawarkan beragam menu makanan dan minuman.

3. Sigandul View Coffee & Resto

Tak hanya tersedia berbagai makanan dan minuman, tempat ini terkenal dengan jembatan kaca berlatar belakang Gunung Sindoro dan Sumbing. Terdapat taman kelinci dan kolam ikan koi juga untuk bisa dinikmati si kecil.

4. Embung Bansari

Sama halnya dengan Embung Kledung, Embung Bansari juga semula dibuat untuk menampung air hujan yang difungsikan sebagai pengairan kebun dan sawah. Namun, saat ini menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kabupaten Temanggung.

5. Puncak Botorono

Masih berada di kecamatan Kledung, Puncak atau Bukit Botorono bisa menjadi tempat tujuan setelah dari Embung Kledung untuk melihat keindahan Gunung Sindoro dan Sumbing sekaligus beberapa gunung lain di sekitarnya.

6. SinSu (Sindoro Sumbing) Edupark

Jika wisata lainnya yang terdekat Embung Kledung berada di Kabupaten Temanggung, bagi wisatawan yang ingin melanjutkan ke Dieng, bisa mampir di SinSu Edupark yang sudah masuk wilayah administratif Kabupaten Wonosobo.

SinSu Edupark sangat cocok untuk liburan bersama si kecil karena selain menawarkan wisata edukasi, juga dilengkapi dengan berbagai wahana bermain.

Tips Berkunjung Ke Lokasi Wisata Keluarga Embung Kledung

tips mendatangi embung kledung
Jika ingin berwisata bersama keluarga dan membawa si kecil, berikut tips yang bisa jadi referensi:

1. Periksa prakiraan cuaca

Daerah pegunungan relatif lebih sering berkabut, hujan, dan cenderung dingin. Untuk kenyamanan bersama, terlebih dahulu bisa cek prakiraan cuaca untuk mengetahui potensi hujan, kelembapan, dan angin.

2. Membawa kendaraan pribadi

Lokasi Embung Kledung yang masuk gang perkampungan dan di sekitar ladang, akan lebih baik jika berkunjung membawa kendaraan pribadi.

3. Bisa membawa pakan ikan dari rumah

Salah satu cara menghemat pengeluaran, pengunjung bisa membawa pakan ikan dari rumah untuk bisa memberi makan ikan di kolam.

4. Mencari info seputar peraturan di lokasi

Penting memahami aturan di lokasi camping untuk lebih menjaga ketertiban dan kelestarian lingkungan. Mencari berbagai info akan sangat bermanfaat agar ketika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan akan lebih mudah mengatasi daripada jika tidak tau sama sekali.

5. Merencanakan kegiatan yang ingin dilakukan

Terutama bagi yang ingin bermalam, rencana aktivitas tentu akan sangat membantu. Apalagi jika membawa anak-anak. Merencanakan kegiatan seru pasti akan jadi pengalaman yang berharga.

6. Membuat rencana cadangan jika cuaca buruk

Tidak ada salahnya menyiapkan rencana cadangan apabila mendadak hujan. Seperti bermalam di hotel atau penginapan terdekat agar bisa tetap berburu sunrise keesokan harinya.

7. Membawa perlengkapan pendukung

Perlengkapan pendukung termasuk obat-obatan, alat penerangan untuk camping, atau meja-kursi portable untuk si kecil.

8. Jangan membuang sampah sembarangan

Salah satu PR terbesar bagi sektor pariwisata di Indonesia adalah kesadaran pengunjungnya terkait sampah. Masih banyak yang membuang sampah sembarangan atau meninggalkannya begitu saja.

Termasuk di Embung Kledung, sempat saya temui sampah bungkus makanan yang tidak pada tempatnya. Seperti di tempat parkir, pinggiran embung, hingga area taman.

Penutup

Dilansir dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), adanya pandemi mengubah tren pariwisata di Indonesia. Selain liburan tanpa banyak bersentuhan dengan orang lain agar tetap aman, sebagian masyarakat juga lebih memilih staycation.

Penambahan fasilitas dan camping ground, lokasi wisata keluarga Embung Kledung menjadi salah satu alternatif pilihan rekreasi yang aman. Berkonsep di alam terbuka juga meminimalisir potensi penularan virus corona.

Related Posts

5 komentar

  1. wah lengkap ya Mba. Dulu 2015 aku ke embung di Jogja ngga selengkap ini fasilitasnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sepertinya habis tutup selama pandemi kemarin jadi nambah fasilitas, mbak...

      Hapus
  2. Mantappp, ulasannya mba Ufie. Lengkap dengan tips traveling juga. Dedeknya betah mba wisata di alam terbuka gitu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anakku tipe yang suka bermain di luar rumah, jadi dia enjoy aja gitu... Hehehe

      Hapus
  3. Waah embung kledung menyuguhkan keindahan alam yang ga ada habisnya
    Semoga next time bisa ke sini, btw informatif bgt mbaa tulisannya

    BalasHapus

Posting Komentar